Pendahuluan
Masjid Cut Meutia yang terletak di Menteng, Jakarta Pusat, merupakan salah satu masjid bersejarah dengan arsitektur unik di ibu kota. Bangunan yang dulunya merupakan kantor Belanda ini kini menjadi tempat ibadah sekaligus destinasi wisata religi yang menarik. Mengunjungi masjid ini memberi pengalaman spiritual dan estetika yang berbeda.
Isi
Sejarah Masjid Cut Meutia
Masjid ini awalnya dibangun tahun 1912 sebagai kantor arsitek Belanda NV de Bouwploeg. Setelah beberapa kali berganti fungsi, gedung ini resmi menjadi masjid pada tahun 1987 dan diberi nama Cut Meutia, pahlawan nasional asal Aceh.
Keunikan Arsitektur
Masjid Cut Meutia mempertahankan desain kolonial dengan atap tinggi, jendela besar, dan pilar kokoh. Tidak seperti masjid pada umumnya, mihrab dan arah saf salatnya sedikit miring mengikuti struktur bangunan lama sehingga menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung.
Aktivitas dan Suasana
Selain beribadah, pengunjung bisa mempelajari sejarah gedung dan arsitekturnya melalui papan informasi yang tersedia. Masjid ini juga kerap menjadi lokasi kegiatan keagamaan, kajian, dan acara sosial masyarakat.
Harga dan Akses
Masjid Cut Meutia terbuka untuk umum dan tidak dipungut biaya. Lokasinya mudah dijangkau dengan TransJakarta (halte Cut Meutia), KRL (Stasiun Gondangdia), atau kendaraan pribadi.
Penutup
Menyusuri keunikan arsitektur Masjid Cut Meutia memberikan pengalaman wisata religi yang sekaligus memanjakan mata. Dengan sejarah panjang dan desain yang berbeda dari masjid kebanyakan, tempat ini menjadi salah satu ikon religius dan budaya di Jakarta.